Assalamu alaikum wr.wb
Berjumpa lagi dengan blog saya, Wo-Man. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai materi yang saya sudah saya
dapatkan di hari ke 10 berikut penjelasannya.
A. PENDAHULUAN
Pengertian;
Troubleshooting
merupakan pencarian sumber masalah secara sistematis sehingga masalah
tersebut dapat diselesaikan, dan proses penghilangan penyebab
potensial dari sebuah masalah. Troubleshooting umumnya
digunakan dalam berbagai bidang, seperti pada bidang komputer,
administrasi sistem, dan juga bidang elektronika dan
kelistrikan.
Latar belakang
Agar mudah mencari letak
kesalahan, dan mampu menghilangkan masalahnya dalam berbagai bidang.
Troubleshooting ialah proses mengidentifikasi, menemukan, dan
memperbaiki masalah jaringan dan mampu mempertahankan dokumentasi
penting saat troubleshooting.
B. PENJELASAN
Dalam memilih pendekatan
troublesshoooting ada 3, yaitu;
-Top-dow (Troubleshootingny
dimulai dari layer atas di layer OSI)
-Divide-and conquer (Ketika
ada masalah, dia langsung ke network)
-Bottom up (biasanya yang
dilihat dari kabelnya. Apakah portnya nyala atau tidak. Jika menyala
maka akan melanjutkan pengecekan)
IP; untuk menguji , apakah
host tujuan sudah tercapai.
IP Config; merupakan IP
yang akan dikonfigurasikan,seperti ip address server.
IP Config/all; menampilkan
semua konfigurasi ip dan DNS server.
IP Config/release;
melepaskan ip address yang tertanam pada DHCP.
IP Config/renew; meminta ip
address yang baru
Masalah Perkabelan
-Pastikan untuk menggunakan
jenis kabel yang benar.
-Hentikan kabel melalui
standar penghentian T568A atau T568B.
-Jangan melebihi panjang
kabel maksimum yang dilewati.
-Pastikan port yang benar
sedang digunakan.
-Lindungi kabel dan
konektor dari kerusakan fisik.
Penyebab Masalah Wireless
Tidak semua standar
wireless itu kompatibel.
Setiap percakapan wireless
harus terjadi pada saluran terpisah dan tidak tumpang tindih.
Kekuatan sinyal RF menurun
dengan jarak.
Sinyal RF rentan terhadap
gangguan dari sumber luar
AP berbagi bandwith yang
tersedia di antara perangkat.
Kesalahan Otentikasi dan
Asosiasi
SSID harus sesuai dengan AP
dan klien.
Klien dan AP harus
dikonfigurasi dengan kunci otentikasi yang sama.
Kunci enkripsi yang sama
harus dikonfigurasi pada AP dan klien.
C.Referensi
REVIEW_NetEss_Instructor
Materials_Chapter9.pptx
D.PENUTUP
Untuk blog saya kali ini,
semoga bermanfaat bagi kalian yang sedang butuh atau lagi yang
sekedar browsing. Cukup sekian dan terimakasih.
Wassalamu alaikum wr.wb
Tuesday, February 6, 2018
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment